Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian/Definisi Aktiva Lancar / Harta Lancar / Aset Lancar (Current Assets)

Pengertian atau Definisi Aktiva Lancar atau Harta Lancar atau Aset Lancar (Current Assets)

Pengertian atau Definisi Aktiva Lancar atau Harta Lancar atau Aset Lancar (Current Assets) adalah Bagian harta-harta yang dimiliki oleh perusahaan, yang perputaran harta-harta tersebut kurang dari satu tahun.

Entitas menggolongkan suatu aktiva atau harta atau aset sebagai Aktiva Lancar atau Harta Lancar atau Aset Lancar (Current Assets) apabila memenuhi syarat sebagai berikut :

1. Entitas mengharapkan akan merealisasikan aset, atau bermaksud untuk menjual atau menggunakannya, dalam siklus operasi normal.

2. Entitas memiliki aset untuk tujuan diperdagangkan.

3. Entitas mengharapkan akan merealisasi aset dalam jangka waktu 12 bulan setelah periode pelaporan

4. Kas atau setara kas (seperti yang dinyatakan dalam PSAK 2: Laporan Arus Kas) kecuali aset tersebut dibatasi pertukarannya atau penggunaannya untuk menyelesaikan laibilitas (liabilities) sekurang-kurangnya 12 bulan setelah periode pelaporan.


Contoh Aktiva Lancar/Harta Lancar/Aset Lancar (Current Assets) :

1. Kas (Cash) dan Setara Kas

2. Bank

3. Deposito

4 Surat-Surat Berharga (Marketable Securities)

5. Piutang Dagang (Account Receivable )

6. Wesel Tagih (Notes Receivable)

7. Persediaan Barang Dagangan (Merchandise Inventory)

8. Persediaan Perlengkapan (Inventory Of Supplies)

9. Persediaan Bahan Baku.

10. Penghasilan Yang Akan Diterima (Accrual Receivable)

11. Biaya Dibayar Dimuka (Prepaid Expenses)


Pencatatan Dalam Laporan Neraca Per 31 Desember 20XX


Aktiva Lancar atau Harta Lancar atau Aset Lancar (Current Assets) harus dilaporkan dalam Laporan Neraca Per 31 Desember oleh perusahaan.

Data Aktiva Lancar atau Harta Lancar atau Aset Lancar (Current Assets) yang dilaporkan dalam Laporan Neraca Per 31 Desember adalah posisi per 31 Desember.