Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Beranda / Akuntansi / Manajemen

Pengertian Akuntansi Manajemen (Management Accounting)

Oleh wibowo subekti
Pengertian Akuntansi Manajemen (Management Accounting) 

Pengertian Akuntansi Manajemen (Management Accounting) adalah Bagian atau cabang akuntansi yang memberikan cara-cara pemecahan masalah yang dihadapi manajemen perusahaan. 

Akuntansi Manajemen (Management Accounting) meliputi proses identifikasi, pengukuran, akumulasi, analisis, penyiapan, penafsiran dan komunikasi tentang informasi yang membantu masing-masing manajemen perusahaan untuk memenuhi tujuan perusahaan.

Akuntansi Manajemen berhubungan dengan penyediaan informasi keuangan kepada manajemen perusahaan (pihak internal) yang bertanggung jawab untuk memimpin dan mengendalikan perusahaaan.


Manajemen Perusahaan

Manajemen dari suatu perusahaan disebut juga pengelola perusahaan terdiri dari :

1. Pimpinan Perusahaan, terdiri dari :

a. Dewan Komisaris.

b. Dewan Direktur.


2. Manajer Perusahaan, terdiri dari :

a. Manajer Keuangan

b. Manajer Produksi

c. Manajer Pemasaran

Manajemen perusahaan bertanggung jawab untuk menggunakan berbagai sumber daya yang dimiliki perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan.
Tujuan Akuntansi Manajemen

Akuntansi Manajemen bertujuan menyajikan informasi kepada pihak internal perusahaan, yaitu manajemen perusahaan.

Informasi yang disajikan meliputi :

1. Informasi yang digunakan dalam penghitungan biaya jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan oleh manajemen perusahaan.

2. Informasi yang digunakan dalam perencanaan, pengendalian dan pengevaluasian.

3. Informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan oleh manajemen perusahaan.


Proses Manajemen

Proses manajemen perusahaan dilakukan melalui aktivitas sebagai berikut :

1. Proses Perencanaan (planning)

Proses Perencanaan (planning) dilakukan oleh Manajemen Perusahaan dengan cara menentukan tujuan serta mengidentifikasikan strategi dan metode untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

2. Proses Pengorganisasian (organizing).

Proses Pengorganisasian (organizing) dilakukan oleh Manajemen Perusahaan dengan cara pengaturan sumberdaya yang dimiliki oleh perusahaan untuk mencapai tujuan dan strategi yang telah ditetapkan, termasuk didalamnya mengembangkan struktur perusahaan dengan tujuan untuk membagi tanggung jawab, tugas dan wewenang pada masing-masing divisi atau bagian dalam perusahaan.

3. Proses Pengarahan dan Pemberian Motivasi (directing/leading)

Proses Pengarahan dan Pemberian Motivasi (directing/leading) dilakukan oleh Manajemen Perusahaan dengan cara melibatkan aktivitas operasional dari hari ke hari untuk menjaga kelancaran aktivitas perusahaan, antara lain melalui pemberian tugas kepada karyawan, penyelesaian masalah rutin, penyelesaian konflik dan komunikasi efektif antar karyawan.

4. Proses Pengendalian (controlling).

Proses Pengendalian (controlling) berfungsi untuk memastikan tercapainya tujuan perusahaan.

Proses Pengendalian (controlling) dilakukan oleh Manajemen Perusahaan dengan cara memastikan implementasi suatu rencana dan melakukan tindakan koreksi yang diperlukan. 

Proses Pengendalian (controlling) biasanya dicapai dengan menggunakan umpan balik, yaitu informasi yang dapat digunakan untuk mengevaluasi atau memperbaiki langkah-langkah yang dilakukan dalam melaksanakan rencana perusahaan.


Metode Akuntansi Manajemen

Metode Akuntansi Manajemen meliputi :

- Analisis penganggaran modal.

- Penghitungan biaya persediaan.

- Penganggaran.

- Manajemen kualitas total.

- Analisis tren dan peramalan.

- Analisis arus kas.

- Analisis kendala.


Baca Juga :




Referensi : 

- Kamus Istilah Akuntansi (Dhanny R Cyssco)

- Akuntansi Manajemen Sebuah Pengantar (Sugiri, S dan Sulastiningsih)