Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kapan Batas Waktu atau Paling Lambat Pelaporan atau Penyampaian SPT Tahunan PPh Badan Oleh Wajib Pajak Badan

Pertanyaan Konsultasi Pajak :

Kapan Batas Waktu atau Paling Lambat Pelaporan atau Penyampaian SPT Tahunan PPh Badan Oleh Wajib Pajak Badan ?

Jawaban Konsultasi Pajak :

Setiap Wajib Pajak Badan mempunyai kewajiban untuk melaporkan SPT Tahunan PPh Badan ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) dimana Wajib Pajak Badan yang berstatus sebagai Pusat atau Domisili terdaftar sebagai Wajib Pajak.

Wajib Pajak Badan harus melaporkan / menyampaikan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Badan paling lambat 4 (empat) bulan setelah akhir Tahun Pajak.

Jadi untuk SPT Tahunan PPh Badan Tahun 2021 dilaporkan paling lambat tanggal 30 April 2022. Sedangkan untuk SPT Tahunan PPh Badan Tahun 2022 dilaporkan paling lambat tanggal 30 April 2023.

Wajib Pajak dapat mengajukan penundaan pelaporan SPT Tahunan PPh Badan dalam jangka waktu 2 (dua) bulan setelah jatuh tempo pelaporan SPT Tahunan PPh Badan.

Permohonan penundaan pelaporan SPT Tahunan PPh Badan dilakukan sebelum jatuh tempo pelaporan SPT Tahunan PPh Badan.

Apabila SPT Tahunan PPh Badan Tidak atau Terlambat dilaporkan akan dikenai sanksi administrasi berupa denda sebesar Rp.1.000.000,00 (Satu Juta Rupiah).


Contoh Kasus :

CV. Aman Sentosa terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purbalingga sejak 3 Januari 2020.

Untuk SPT Tahunan PPh Badan Tahun 2021 harus dilaporkan ke Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purbalingga paling lambat tanggal 30 April 2022.

Pelaporan SPT Tahunan PPh Badan Tahun 2021 dapat dilakukan secara online melalui laman DJP Online.